
Hai sobat Termapan! Apakah kalian kerap merasa kalau baterai smartphone ataupun fitur elektronik yang lain kilat habis ataupun kapasitasnya menyusut ekstrem? Kerap kali, kita tidak sadar kalau kebiasaan- kebiasaan tertentu dapat jadi pemicu utama penyusutan kesehatan baterai fitur kita. Pada postingan kali ini, kita hendak mangulas bermacam aspek yang menimbulkan battery health kilat turun, dan gimana metode melindungi baterai senantiasa awet. Ayo, ikuti terus!
Pemicu Universal Penyusutan Battery Health
Baterai yang menyusut performanya dapat jadi permasalahan besar, paling utama bila perangkatmu digunakan tiap hari. Terdapat banyak aspek yang bisa mempengaruhi umur baterai, serta sebagian di antara lain merupakan Kerutinan kita tiap hari. Faktor- faktor ini tidak cuma berlaku buat smartphone, namun pula buat laptop, tablet, serta fitur elektronik yang lain yang memakai baterai lithium- ion. Berikut sebagian pemicu utama penyusutan kesehatan baterai.
1. Pemakaian Sangat Lama Tanpa Pengisian
Salah satu pemicu utama penyusutan kesehatan baterai merupakan pemakaian fitur dalam waktu lama tanpa mengisi energi. Kala baterai nyaris habis serta terus digunakan, perihal ini bisa membuat siklus pengisian baterai jadi tidak maksimal. Hendaknya, upayakan buat mengisi energi perangkatmu dikala baterai terletak di antara 20% sampai 80% buat melindungi usia panjang baterai. Menjauhi pengisian penuh ataupun membiarkan baterai sangat kosong pula dapat menolong melindungi kesehatan baterai.
2. Pengisian Energi yang Tidak Tepat
Pemicu lain yang kerap kali diabaikan merupakan pengisian energi yang tidak pas. Memakai charger yang tidak cocok ataupun charger palsu dapat memperparah keadaan baterai. Baterai lithium- ion dirancang buat menerima pengisian energi yang normal. Charger yang tidak penuhi standar mutu dapat membagikan tegangan yang tidak normal, yang kesimpulannya mengganggu baterai. Yakinkan kalian memakai charger asli ataupun charger yang terjamin kualitasnya.
3. Temperatur Ekstrem
Atmosfer panas ataupun dingin ekstrem bisa mengganggu baterai. Baterai lithium- ion sangat sensitif terhadap temperatur, serta temperatur yang sangat besar ataupun rendah bisa memesatkan degradasi baterai. Misalnya, memakai fitur di dasar cahaya matahari langsung ataupun menempatkan fitur di tempat yang panas( semacam di dalam mobil yang terparkir di dasar cahaya matahari) dapat menimbulkan penyusutan kapasitas baterai yang kilat. Yakinkan perangkatmu senantiasa terletak di temperatur yang aman( dekat 20°C sampai 25°C) buat melindungi kesehatan baterai.
4. Pemakaian Aplikasi yang Menghabiskan Baterai
Sebagian aplikasi di fitur dapat sangat boros dalam pemakaian energi, paling utama aplikasi yang membutuhkan koneksi internet yang selalu, semacam media sosial, permainan berat, ataupun aplikasi pemutar video. Pemakaian aplikasi- aplikasi ini dalam waktu lama tanpa henti dapat membuat baterai kilat habis serta menimbulkan kehancuran lebih kilat pada komponen baterai. Kalian dapat mengecek aplikasi yang memakai energi kelewatan lewat pengaturan fitur serta menonaktifkannya bila tidak digunakan.
5. Pengaturan Layar yang Sangat Terang
Layar yang sangat cerah pula dapat jadi pemicu borosnya baterai. Terus menjadi cerah layar, terus menjadi banyak energi yang diperlukan buat menerangi tampilan. Bila kalian kerap memakai fitur di tempat yang cerah tanpa membiasakan kecerahan layar, baterai hendak lebih kilat habis. Solusinya, kalian dapat membiasakan tingkatan kecerahan layar secara otomatis ataupun menurunkannya secara manual supaya cocok dengan kebutuhan serta mengirit energi baterai.
6. Pemakaian Fitur Dikala Pengisian
Apakah kalian kerap memakai fitur dikala lagi mengisi energi? Walaupun terkadang terasa aman, Kerutinan ini bisa memesatkan penyusutan kesehatan baterai. Pemakaian fitur dikala pengisian membuat baterai bekerja lebih keras serta menciptakan panas bonus yang bisa mengganggu komponen internalnya. Hendaknya, jauhi memakai fitur sangat berat dikala lagi di- charge, paling utama buat aplikasi yang membutuhkan energi besar semacam permainan ataupun streaming video.
7. Banyaknya Fitur yang Aktif
Fitur- fitur semacam Bluetooth, Wi- Fi, GPS, serta informasi seluler yang terus aktif pula bisa menimbulkan baterai kilat habis. Kala fitur terus mencari sinyal ataupun berbicara dengan fitur lain, energi baterai hendak terkuras lebih kilat. Jadi, yakinkan buat mematikan fitur- fitur tersebut kala tidak digunakan. Ini merupakan metode gampang buat mengirit energi baterai tanpa butuh melaksanakan pengaturan yang rumit.
8. Siklus Pengisian yang Sangat Sering
Tiap kali kalian mengisi energi, baterai fitur melewati satu siklus pengisian. Tetapi, bila perangkatmu kerap diisi energi walaupun belum betul- betul habis, itu dapat memesatkan penyusutan kapasitas baterai. Idealnya, fitur butuh diisi sehabis pemakaian wajar sampai 20%- 30%, serta tidak butuh selalu mengisi energi bila baterai masih lumayan. Sangat kerap melaksanakan pengisian yang tidak butuh hendak menaikkan siklus pengisian serta memesatkan degradasi baterai.
9. Baterai yang Telah Tua
Bersamaan waktu, tiap baterai hendak hadapi penyusutan kapasitasnya. Ini merupakan perihal yang wajar sebab baterai lithium- ion mempunyai usia gunakan terbatas. Umumnya, sehabis 2- 3 tahun konsumsi intensif, kapasitas baterai dapat turun sampai 20- 30%. Bila baterai perangkatmu telah berusia sebagian tahun serta terasa kilat habis, bisa jadi saatnya buat memikirkan penggantian baterai dengan yang baru supaya performa fitur senantiasa maksimal.
10. Pemakaian Fitur dengan Baterai yang Telah Rusak
Bila kalian terus memakai fitur dengan baterai yang telah rusak ataupun bocor, itu dapat memperparah permasalahan pada fitur tersebut. Baterai yang rusak tidak cuma kurangi energi tahan, namun pula dapat berpotensi menimbulkan permasalahan lain pada fitur. Bila baterai perangkatmu mulai menampilkan isyarat kehancuran, semacam pembengkakan ataupun terdapatnya bau aneh, lekas ubah dengan baterai baru buat menjauhi kehancuran lebih lanjut.
Kesimpulan
Pemicu penyusutan battery health dapat sangat bermacam- macam, mulai dari Kerutinan kurang baik dalam pemakaian fitur, pengisian yang tidak pas, sampai aspek umur baterai itu sendiri. Buat melindungi baterai perangkatmu senantiasa awet, yakinkan buat mencermati metode pengisian yang benar, melindungi temperatur fitur senantiasa normal, serta kurangi pemakaian aplikasi yang boros energi. Dengan melindungi Kerutinan ini, kalian dapat memperpanjang usia baterai serta tingkatkan performa fitur. Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain, sobat!